Dwi Suryadi 
MELIHAT KERAJINAN SEROK BAMBU DI DESA KEJAWANG
KEJAWANG, serok adalah alat dapur yang digunakan untuk menyauk atau meraup benda-benda atau makanan yang ada di dalam minyak, air dan sebagainya. Serok termasuk peralatan memasak atau alat dapur yang ada disetiap dapur rumah tangga.
Mbah Saimah, yang bertempat tingga di Dusun Cilalung RT 002 RW 004 Desa Kejawang adalah salah satu pengrajin serok bambu yang ada di Desa Kejawang, pekerjaan pembuatan serok bambu sudah lama ia geluti sedari usia belia sekitar tahun 1956-an hingga kini. Serok bambu terbuat dari jenis bambu tali yang sudah dijemur sekitar tiga hari agar bambu menjadi alum atau layu, kemudian bambu dipotong kurang lebih 50 cm, dan dibelah dengan ukuran yang sudah ditentukan sebelumnya, setalah itu bambu dibelah tipis tipis dan dilanjutkan mengayam bambu menjadi serok.
Dalam sehari mbah Saimah mampu membuat sepuluh hingga duapuluh buah serok bambu. Pemasaran serok bambu tidak terlalu kesulitan, biasanya ada pengepul yang mengambil ke rumah. Untuk harga serok bambu perbijinya dibandrol mulai harga Rp.1.000,- – Rp.2.000,- dan jika dijual per/ kodi yang berisi 20 buah serok bambu diihargai Rp. 25.000,- .
